Minggu, 17 April 2011

The Grain in the Stone

              Awal-awal waktu manusia membuat peralatan dengan menggunakan batu. Terkadang batu tersebut terbuat dari gabah alami, terkadang juga peralatan tersebut dibuat dari garis perpecahan dengan belajar bagaimana penemuan dengan menggunakan batu-batuan tersebut. Mungkin dari sinilah beberapa ide pun muncul, di tempat yang pertama, dari pemisahan kayu karena kayu adalah material yang memiliki struktur yang dapat dilihat disaat membukanya dengan mudah terdapat gabah-gabah, tetapi akan terlihat sangat sulit untuk menggeser seluruh gabah tersebut. Dan dari permulaan yang sederhana ini manusia membuka peluang usahanya dengan alam dan membuka hukum yang berlaku dalam sebuah struktur, mendikte dan mengungkapkannya. Sekarang tangan bukanlah sesuatu yang dapat membebankan diri sendiri dalam membuat sesuatu. Di dalamnya, hal ini menjadi sebuah instrumen dari cerita dan kesenangan pada saat bersama, dimana saat peralatan berubah menjadi sesuatu yang sangat diperlukan untuk digunakan dan memasukkannya kedalam situ dan menyatakan sebuah kualitas dan bentuk dari sesuatu yang tersembunyi dari material tersebut. Layaknya seperti manusia yang memotong sebuah kristal, kita menemukannya dalam bentuk bersama dengan hukum alam.
             Gagasan yang menemukan sesuatu yang tersembunyi merupakan urutan dalam hal awal mulanya sebuah konsep manusia untuk bereksplorasi terhadap alam. Arsitektur pun telah menyatakan secara gamblang, membuatnya menjadi sebuah kemungkinan untuk mengambil formasi yang alami dan membuat mereka untuk membuat susunan yang baru. Untuk saya ini adalah salah satu langkah dalam perjalanan seorang manusia dimana teori ilmu pengetahuan dimulai. Dan penduduk asli telah menemukan jalan bagaimana manusia mengumpulkan komunitasnya menuju sebuah konsep dari alam.
Kita memiliki naluri manusia ikut dalam kekeluargaan seperti ini, kekeluargaan ini seperti kelompok kekerabatan, kelompok kekerabatan dalam sebuah clan, sebuah clan dalam suatu suku, suku dalam sebuah bangsa.
              Dalam sebuah kota harus memiliki sebuah landasan, hinterland, pertanian yang kaya akan kelebihan : dan dapat melihat landasan dari kependudukan di Inca membudidayakan tanaman di halaman mereka. Tentu saja di halaman mereka tidak akan tumbuh apapun kecuali rumput-rumput, tetapi sekali mereka telah bisa membudidayakan kentang (ini adalah produk asli yang berasal dari Peru) dan jagung yang merupakan keaslian budidaya yang dilakukan mereka sejak lama dan kemudian menjadi tempat pertama kali mereka datang ke daerah utara. Dan sejak saat perayaan kota itu, disaat suku Inca datang berkunjung tanpa ada pemberitahuan (tanda-tanda) lalu tumbuhlah suburlah tanaman pada musim tropis (panas), tanaman yang bergantung pada iklim seperti sebuah kokain, dimana tanaman ini berguna seperti penghilang racun alami yang hanya digunakan oleh suku Inca dan mereka biasanya juga mengunyah tanaman tersebut yang dimana asal dari tanaman tersebut adalah kokain.
            Di dalam jantung dari sebuah kebudayaan muncullah sistem irigasi. Ini adalah salah satu kerajaan sebelum suku Inca ada dan suku Inca yang membangunnya : dengan cepat seperti membangun sebuah halaman, kanal dan terowongan air, melalui jurang yang besar, turun melalui gurun pasir menuju Pasifik dan membuat semuanya jadi berbunga. Tepatnya seperti memberikan pupuk pada bulan sabit merupakan kontrol untuk air tersebut, jadi disinilah permulaan bagaimana suku Inca di Peru dengan kependudukannya membangun sebuah kontrol dari irigasi.

              Sistem yang besar dari sebuah irigasi memperpanjang atas kekuasaan yang dibuat kuat ditengah-tengah kewenangan. Ini terjadi di Mesopotamia. Ini seperti di Mesir. Ini seperti di dalam kerajaan Inca. Ini berarti bahwa kota dan seluruh kota yang hidup di dalamnya tidak terlihat landasan komunikasinya selain dari wewenang yang hadir dan terdengar dimana-mana, diteruskan dari pusat lalu lurus menuju informasi. Tiga penemuan dari kewenangan jaringan : jalanan, jembatan (di sebuah kota yang kejam bisa disebut seperti ini), surat (pesan). Mereka datang menuju pusat dimana suku Inca berada dan dimana mereka akan pergi dari sini. Mereka memiliki tiga hubungan dimana setiap kota mempunyai kendali untuk kota yang lain dan dimana kita dapat merealisasikannya dengan kota-kota yang berbeda.
               Jalanan, jembatan, pesan adalah kerajaan terhebat yang selalu mengembangkan penemuan-penemuan tersebut, karena jika mereka memotongnya maka kewenangan itu pun akan terpotong juga dan akan berhenti – di masa modern ini disebut juga dengan tipikal menargetkan pertama kali pada sebuah revolusi. Kita mengetahui bahwa suku Inca telah memberikan banyak perhatian. Lebih dari sekedar jalan dimana mereka tidak menggunakan roda, dibawah jembatan yang melengkung, serta pesan yang tidak ditulis. Kebudayaan dari suku Inca tersebut tidak terbuat dari penemuan-penemuan pada tahun 1500 SM. Ini dikarenakan oleh kependudukan di Amerika yang berawal dari beberapa ribu tahun yang lalu dan menaklukkannya sebelum mereka mendapatkan waktu untuk membuat semua penemuan-penemuan tersebut ke Dunia Lama.
             Ini sepertinya sangat aneh dengan arsitektur yang berpindah padahal arsitektur tersebut memiliki struktur yang besar dengan pondasi batu-batu bergulung yang membuat mereka menggunakan roda : kita telah melupakan betapa radikalnya tentang sebuah roda yang telah memperbaiki sebuah gandar. Ini sepertinya sangat aneh untuk membuat suspensi sebuah jembatan dan menghilangkan sebuah bentangan. Dan ini pun terlihat sangat aneh dari seluruh kependudukan yaitu membuat rekaman mereka dengan sangat hati-hati melalui informasi numerik, lebihnya tidak meletakkan mereka untuk menulis – suku Inca adalah suku yang buta huruf dan merupakan suku yang termiskin di kotanya atau suku Spanyol akan menghancurkan mereka.
              Manusia membangun katedral Gothic bukan karena manusia tersebut membutuhkan sesuatu energi yang besar, gereja-gereja yang indah, tapi karena manusia tersebut bisa. Manusia suka membuat hal-hal, begitu banyak sehingga ia sering membuat mereka lebih baik daripada apa yang dia terima sebelumnya. Yang pada gilirannya memungkinkan hal untuk digunakan di luar tujuan mereka, mengarah ke cara-cara baru dalam melakukan sesuatu atau membuat suatu teknologi. Mengambil hal-hal yang terpisah dan menempatkan mereka kembali bersama-sama, meletakkan dasar selama lebih dari sekedar arsitektur dan kota-kota tetapi juga untuk pemahaman baru tentang alam atau yang saat alam menjadi sebuah ilmu pengetahuan. Setelah berhasil berburu dan akhirnya bisa melawan kerasnya isi bumi ini manusia ternyata butuh yang namanya tempat tinggal, disini manusia pertama hanya tinggal di dalam bangunan–bangunan alamiah bumi dan akhirnya menciptakan sebuah tempat untuk berteduh dan terus menerus hingga kini, menjadikan bebarapa bangunan yang mampu menyentuh langit. Dengan ketinggian setinggi gunung.
                Salah satu langkah terbesar manusia adalah munculnya tukang batu. Yang semula tinggal di gua – gua atau rumah – rumah yang terbuat dari alam di sekitarnya, sekarang manusia sudah membangun rumahnya dari kayu dan batu dan batu bata. Mungkin tampak seperti sebuah perubahan kecil tetapi sebenarnya itu adalah sebuah perubahan besar. Dan semakin lama kelamaan terbentuknya juga gedung, kota, dan bangunan – bangunan lainnya. Ini merupakan suatu pemahaman baru tentang alam yang menjelaskan bahwa sesuatu yang dapat anda ambil kesimpulannya secara terpisah, memahaminya lalu kemudian dimasukkan kembali dengan cara pemikiran yang lebih baru. Ada lagi pemahaman lainnya yaitu pemahaman munculnya kota-kota. Bahwa tidak hanya secara fisik dengan memberikan bangunan yang diperlukan, tetapi juga dengan memberikan pemahaman baru tentang masyarakat manusia sebagai sesuatu yang terbuat dari bagian – bagian yang bekerja bersama – sama. Sebuah kota terdiri dari orang-orang yang bekerja sama dengan cara tertentu. Caranya adalah dengan pembagian kerja, dengan memberikan komando. Cara pembagian kerja contohnya adalah seorang pria melakukan satu jenis pekerjaan dalam hidupnya dan menjadi sangat bagus dengan penemuan-penemuan baru. Tidak hanya para tukang batu, tetapi juga pengrajin lain. Sedangkan antai komando adalah sebuah kota atau orang-orang yang bertindak untuk mencapai hal-hal untuk kebaikan yang lebih besar, seperti pengendalian air irigasi. Informasi datang ke sebuah komandan atau penguasa di pusat.
Manusia mulai mengenal arsitektur bangunan dan patung, hal tersebut membuat manusia mulai berbudaya dan mengenalkan kita kepada hal tersebut. Budaya yang mendorong manusia ingin terus berimajinasi dan mengembangkan struktur-struktur baru. Sejak dari zaman-zaman sebelumnya, mereka sudah mengenal arsitektur-arstektur bangunan. Namun budaya mendorong mereka untuk dapat berimajinasi lebih untuk menciptakan hal-hal baru dalam kehidupa mereka.
               Manusia membangun katedral Gothic bukan karena ia tiba-tiba dibutuhkan, tetapi karena ia bisa. Manusia senang sekali membuat hal-hal yang begitu banyak sehingga ia sering membuat sesuatu yang berguna dan lebih baik daripada dia harus merusak dunia. Yang pada gilirannya memungkinkan hal-hal yang akan digunakan di luar tujuan yang telah ditetapkan, mengarah pada cara-cara baru dalam melakukan perubahan sesuatu.
Perkembangan ini terlihat lebih dominan pada bangsa romawi yang menciptakan patung serta bangunan-bangunan megah dengan arsitektur yang sangat hebat dan dipadukan dengan imajnasi para penduduk serta perkembangan budaya yang mendukungnya. Pada dasarnya evolusi budaya-lah yang membuat manusia menjadi yang sekarang ini dengan proses yang panjang dan perkembangan pemikiran manusia yang ingin berubah lebih baik dari sebelumnya. Dengan memanfaatkan imajinasi mereka yang menyebabkan perkembangan ilmu dan teknologi dalam era sekarang ini.
            ”Ilmu Arsitektur adalah ilmu yang selalu mengikuti sejarah perkembangan manusia. Sejak jaman manusia purba yang tinggal di goa-goa sampai abad ke-21 yang begitu modern, ilmu tersebut masih terus berkembang. Arsitektur adalah hasil dari “dialog” manusia dengan lingkungannya serta budayanya. Sejarah mencatat beberapa peninggalan sejarah seperti Piramid yang dibangun pada masa Fir’aun di Mesir, Kuil Parthenon yang didirikan sebagai tempat persembahan bagi Dewi Athena di Yunani, Bangunan Colosseum sebagai tempat bertarung para Gladiator di Roma, Italia dan masih banyak lagi peninggalan sejarah arsitektur yang tak ternilai harganya. Pada masa lampau banyak raja, kaum bangsawan, maupun orang-orang berpengaruh yang membuat monumen-monumen untuk diri mereka sendiri. Mereka ingin dikenang bahwa mereka telah mencapai “sesuatu yang besar” melebihi orang lain di jamannya”.
                 Pada zaman purbakala sekali manusia selalu hidup berpindah-pindah dari suatu tempat ketempat lain yang memiliki sumber makanan yang lebih mencukupi, namun lama kelaman manusia sudah mulai hidup menetap dengan membangun rumah sederhana yang hanya beratapkan daun-daun kering. Walaupun demikian berarti ini sudah membuktikan bahwa manusia pada zaman prasejarah sudah mengenal arsitektur walaupun masih sangat sederhana. Kemudian dari rumah yang hanya beratapkan daun-daun itu, manusia pada zaman berikutnya sudah mendirikan rumah yang sudah agak besar, namun atap yang mereka gunakan masih terbuat dari daun-daun kering. Lama kelamaan manusia semakin berkembang dengan pesat sehingga pada zaman berikutnya manusia sudah menggunakan kayu sebagai atap untuk rumah mereka. Dengan menggunakan kayu, keselamatan mereka akan perlindungan mereka sudah mulai terjamin. Arsitektur alam buku yang berjudul Ascent of Man ini menceritakan tentang keadaan sejarah bagaimana terbentuknya gedung-gedung tinggi, rumah, gereja, kota, dan bangunan-bangunan lainnya. Selain itu, mengeksplor tentang bentuk-bentuk arsitektur bangunan, dan inspirasi bagaimana bisa terbentuknya?
              Peralatan yang mendukung manusia untuk melakukan sebuah instrumen dari sebuah pengelihatan. Ini menyatakan bahwa struktur dari sebuah benda dan membuat sesuatu itu menjadi mungkin untuk mengambilnya bersama menuju era yang baru, dengan kombinasi yang imajinatif. Tetapi tentu saja membuat mereka terlihat bukan hanya membuktikan sebuah struktur. Ini adalah salah satu struktur yang terbaik selama ini. Dan untuk tingkat selanjutnya dari perjalanan seorang manusia untuk mencari tahu peralatan yang dapat membuka mereka dari struktur yang tidak terlihat menjadi terlihat.

0 komentar: